15 Oktober 2014

Cara BUNUH DIRI yang Hemat dan Efisien

Anda FRUSTASI?? dan Pengen BUNUH DIRI??, Okey okey kali ini saya akan ngebahas cara bunuh diri yang hemat, efisiean dan ga ngrugiin orang lain hehehe keren kan lur. Frustasi memang situasi yang amat sangat menyebalkan, hampir setiap orang pasti pernah ngalamin yang namanya FRUSTASI karena suatu masalah, Its Well memang masalah itu pasti ada lur, tak ada orang yang ga punya masalah. Contoh simple aja lulus kuliah  ga dapet kerja kerja dan akhirnya frustasi, Terus ngejar cewe ga dapet-dapet terus Frustasi atau Di khianatin kekasihnya udah setia banget ehh malah di khianatin jadi Frustasi (pengalaman hihihi) dan masih banyak lagi masalah - masalah didunia ini yang bikin kita frustasi. Sebenernya Allah SWT tidak memberi suatu masalah tanpa ada penyelesaiannya tapi terkadang ada beberapa orang yang udah Frustasi banget alias FRUSTASI STADIUM AKHIR dan berpikir ga ada jalan keluar dari masalah itu sendiri kecuali dengan cara BUNUH DIRI.. Okey ga papa kok hidup kan penuh dengan pilihan, yang penting yakin aja apa yang kita pilih, semua pasti ada resikonya lur.. hihhi. Sebelum Bunuh diri Sebaiknya jgn lupa lunasi dulu semua utang, dan tagih juga semua org yg punya utang sama kamu dan kalo sempet minta ijin sama orang tua dulu, sungkem dan minta doa restu dari mereka biar semua lancar.

Oke kita lanjut dengan cara bunuh diri yang hemat dan efisien :


  1. Pertama gantung diri.

    Tentu saja, siapa sih yang ga pernah denger yang namanya gantung diri. Gantung diri  merupakan cara bunuh diri yang termasuk faforit di indonesia,soalnya ini cara yang sangat hemat dan efisien, hanya perlu tali tambang,dadung atau semacamnya yang penting kuat beli di warung banyak murah lagi kalo bisa yang nyaman di ikatkan di leher. Jangan sampai pake tali yang ga kuat ya, nanti takutnya udah lagi proses gantungin diri  terus nyawanya baru sampe kerongkongan malah putus taliya, apa gak mubah jadi sakit doank malah hahahaa..Proses gantung diri biasanya memakan waktu 15 menit tergantung kekuatan lehernya. Caranya cuma cari pohon atau tiamg yang tingginya lebih dari 2 meter, ya udah taliin aja disitu dan bikin simpul yang kuat juga biar ga mlosot tuh kepala. Cari tempat yang strategis jangan terlalu sepi biar nanti mudah di cari ya,,
    Tapi kalo menurut ane cara ini sangat menyiksa karena harus benar - benar menunggu tidak bernafas. Pada saat digantung tentunya leher akan mengalami sakit yang luarbiasa. Bola mata seakan mau keluar jadi nanti kalo dikuburin matanya ga bisa ditutup dan lidah pasti menjulur kayak anjing. Setelah itu perut dan dada akan kejang karena mengalami kontraksi hebat untuk menghirup udara dan kotorannyapun bisa keluar dari dubur pasti sakit sekali lur. Biasanya secara Reflek tubuh akan mencoba melepaskan ikatan dilehernya. Tapi ini sudah terlambat.

  2. Terjun dari ketinggian.
    Cara ini juga lumayan efektif karena kita cuman lompat dari ketinggian aja dan biarkan grafitasi bekerja. Tetapi sebaiknya kita menjatuhkan diri dari ketinggian lebih dari 20 meter atau sekitar gedung 5 lantai. Diusahakan pula dasar lantai terbuat dari bahan keras, seperti semen atau beton. Lantai dari tanah, air, sungai, atau rumput, apalagi yang ada pohonnya harus dihindari karena bersifat meredam benturan. Yang membuat repot, agar efektif pelaku harus jatuh dengan posisi kepala di bawah. Posisi ini sangat sulit terutama bagi orang yang tidak terlatih untuk terjun bebas. Berat kepala lebih ringan dari tubuh sehingga kepala cenderung terdorong ke atas pada saat melayang. 
    Posisi yang tidak sempurna saat terjun menyebabkan pelaku tidak mati seketika saat terjatuh di lantai dasar, banyak pelaku yang masih bernafas 1 hingga 10 menit sesudah jatuh. Sering dijumpai pula pelaku masih berusaha menggerak-gerakkan tubuhnya, mengerang, bahkan berteriak sekalipun tulang-tulangnya remuk, dan ini tentu sangat menyakitkan. Lebih sakit lagi jika ternyata pelaku tersebut menjatuhkan diri dari ketinggian yang tidak seberapa, biasanya hanya tulang-tulang tertentu saja yang patah dan organ-organ tubuhnya masih normal. Karena tidak mati maka pelaku akan segera ditolong oleh orang-orang di sekitarnya. Dan selanjutnya bisa ditebak, sakit yang amat panjang akan pelaku rasakan saat dirawat di rumah sakit. bahh macam pula malah keluar ongkos kalo kaya gini. Oh ya perlu di ingat Jangan pula melakukan Bunuh diri semacam ini loncat dari atas masjid atau kantor agama, Tetep aja kok bakal masuk neraka juga nantinya. Dan jangan di sekitar perumahan karena kasihan yang punya rumah nanti atapnya jebol jadi hal ini merugikan orang lain donkz..

    3. Minum Racun Serangga


    Terus terang kalo masalah baygon jadi inget temen ane yang mo bunuh diri minum ini gara - gara putus cinta. Tapi syukur alhamdulilah minumnya ga terlalu banyak dan cepet di bawa RS sama keluarganya, Huft ada - ada aja, ya namanya juga FRUSTASI. Dalam hal ini yang paling populer tentu merek Baygon cair. Mau Baygon rasa apa.... ada lavender, ekstra lemon, atau jeruk Terus mau di seduh atau kasih es biar lenih nikmat hahahaa. Entah apa yang membuat baygon ini dipilih oleh para bunuh diri apa rasanya apa aromanya entahlah besok ane tanya deh sama temen ane yang pernah minum. Padahal di sana jelas-jelas tertulis obat serangga, tapi masih diminum juga. Atau bisa jadi mereka tidak bisa membedakan tulisan antara Baygon dengan Mizone yang warnanya hampir mirip. Sebab kabarnya, angka buta huruf di Indonesia masih cukup tinggi loh lur. udah lah biarin aja Hanya mereka dan Tuhan yang tahu namya juga FRUSTED pasti dah gelap mata.
    Tapi Tahukah lur... bagaimana tubuh berkontraksi secara hebat ketika racun tersebut sudah menjalar ke tubuh? Untuk menghentikan kerja seluruh komponen tubuh diperlukan proses yang sangat menyakitkan diri orang tersebut. Pelaku akan mati dalam waktu agak lama, bisa lebih dari satu jam. Semua tergantung dari racun apa yang diminum. Biasanya pelaku merasa sakit luar biasa di perut, mual-mual, dan diare. Sakit kepala luar biasa juga akan dialami yang diiringi dengan lemasnya tubuh karena darah yang mengental. Seseorang yang mengalami ini biasanya tidak tahan lalu mulai mencari pertolongan. Kalo minta pertolongan jangan ke klinik atau mantri ye,,

    4. Tidur Di REL Kereta Api

    Menurut ane cara ini cara yang efisien tapi juga ekstrim. Efisien memang kan kita cuman tiduran aja di atas rel nunggu kereta lewat, kalo bisa bawa bantal sambil pake headset dengerin musik trss ngunggggg gujez gujez kecrot...!!! lagu belum selesai badan kita udah hancur dan terpotong - potong seketika, Uh ekstrim lur.. Tapi ingat bila menggunakan cara ini tentu saja akan menyulitkan pemakaman kita, ya kan pihak keluarga biasanya nyari dulu bagian tubuh kita yang terpisah, tanganya di mana kepalanya apalagi kalo kupinya ilang aduh,, tentu merepotkan keluarga bukan.

    5. Bakar Diri

    Sudah banyak deh kasusnya kalo bakar diri, Sering kita jumpai di berita berita sekeluarga bakar diri,, wah mungkin dikiranya kalo dah bakar diri nanti di akhirat ga di bakar di neraka kali ya.. Menurut ane ini cara paling bodoh karena badan kita tu 60% air, jadi hal ini yang membuat  manusia sulit terbakar, kalo ga percaya bakar siram pake bensin salah satu jarimu dan bakar pasti akan mati sendiri apinya (ane ga tanggung jawab ya hihih) Dan bakar diri juga gak efisien karena kita harus beli bensin dulu, Udah tau bensin lagi mahal malah di hambur hamburkan.
    Fakta membuktikan  90% orang yang membakar dirinya tidak mati, justru ia akan merasa sakit yang luar biasa saat dirawat di rumah sakit. Memang si tetap bisa mati, tetapi membutuhkan waktu sekitar 20 menit. Itu pun jika apinya tidak mati lebih dulu. Pada saat 20 menit itu pelaku akan merasakan panas dan sakit yang luar biasa, bahkan saking sakitnya sering dijumpai pelaku tidak tahan dan berusaha memadamkan api saat proses berlangsung. Kebanyakan orang gagal bunuh diri dengan bakar diri karena apinya sudah mati sedangkan orangnya belum mati. Pada saat pelaku ‘gagal mati’ inilah sakit yang amat sangat akan dirasakan, bergerak pun tidak bisa, apalagi melanjutkan proses bunuh diri. Pelaku tetap hidup karena seluruh organ tubuh masih normal, biasanya hanya kulit dan mata saja yang rusak karena api. Tentu hal ini akan sangat menyakitkan dan memalukan bukan. Bayangkan setiap lapisan kulit kita harus dihanguskan sampe lapisan dalamnya atau organ organ tubuh bagian dalam hangus baru kita bisa mati.. Berapa lama coba penderitaannya? Iya kalau bakarnya dengan api yang besar. Kalau bakar dengan menyiramkan badan dengan bensin yang hanya seliter tentu akan menyakitkan saja, Jadi minimal 5 liter lah biar bisa bikin api yang besar jadi ga efisien kan.


    6. Memotong nadi dengan benda tajam


    Kalo yang ini memang hemat kita hanya perlu silet, pisau dapur atau sejenisnya yang penting tajam tapi juga tetap saja menyiksa diri, karena kita harus menunggu 1 jam buat darah kita habis kemudian itu palingan pusing/pening baru pingsan dan mati deh. Rata - rata orang bunuh diri dengan cara ini berharap bisa meninggal karena kehabisan darah. Tetapi hal ini cukup konyol, mungkin karena kebanyakan nonton sinetron - sinetron kan ada tuh adegan bunuh diri dengancara seperti ini. Sebenarnya kalo darah kita keluar, tubuh kita otomatis kembali memproduksi darah. Sehingga pelaku akan ‘lama mati’ jika bunuh diri dengan cara ini, yaitu rata-rata sekitar 45 menit bahkan lebih. Pada proses yang cukup lama ini pelaku akan merasa nyeri dan sakit yang luar biasa, pertama di tangan, lalu di sekujur tubuh. Berkurangnya jumlah darah secara drastis menyebabkan pelaku sangat kedinginan, lemas, dan kesemutan di sekujur tubuh. Biasanya juga disertai sakit kepala luar biasa karena berkurangnya transfer darah ke otak.

    Jadi Mati seperti ini cuman buat kotor tempat tidur atau kamar mandi dengan darah. mungkin saja mereka ingin membuktikan bahwa silet itu benar-benar tajam atau mempraktekan ilmu debus tapi malah salah.

    7. Menusukan Benda tajam kedalam Tubuh

    Cara ini sebenernya hampir sama memotong nadi, 
    dan reaksinya hampir sama yaitu kekurangan darah, cuman bedanya kali ini di tusukan ke area vital tubuh kita atau organ dalam seperti jantung atau leher dan
    ditambah sensasi ngilu dan sakit luarbiasa pada organ dalam yang kita tusuk . Apabila kita ingin menusukan kedalam jantung maka kita harus benar benar yakin pedang atau pisau kita yang ditusukan berhasil merobek jantung. Tapi terkadang seseorang yang sedang bunuh diri macam ini akan lemas dahulu sebelum ujung pedang mencapai jantung karena darah sudah banyak yang keluar pastinya dan pasti akan membuat kesakitan luar biasa, Kan pedangnya harus menembus tulang rongga dada dahulu jadi harus kuat kuat menghunuskannya. kalo dikira tidak mampu minta bantuan orang lain aja, wah jadi namanya pembunuhan donk bukan bunuh diri.

    Kesimpulan

    Sebelum Melakukan hal - hal seperti itu sebaiknya baca terlebih dahulu kesimpulanya.
    Jadi Kemungkinan orang - orang yang ingin bertindak nekad bunuh diri, hidupnya memang sudah terlalu sering digantung. Digantung oleh ketidakpastian dan harapan-harapan kosong yang tidak pernah menjadi nyata. Harapan untuk keluar dari garis kemiskinan. Harapan untuk mendapat kehidupan yang layak. Harapan untuk mendapat pekerjaan yang lebih baik. Dan sejuta harapan-harapan lain yang hanya akan tertinggal menjadi harapan-harapan kosong baru untuk anak dan istri dan keluarga.Allah SWT secara tegas melarang tindakan bunuh diri. Larangan itu disebutkan, antara lain, dalam surah an-Nisa’ ayat 29 yang artinya, “Janganlah kamu membunuh dirimu, sesungguhnya Allah adalah Mahapenyayang kepadamu.” Ini seperti tertuang pula di surah an-Nisa’ ayat 30.
    Dalam hadis yang diriwayatkan oleh Bukhari dan Muslim dari Ad-Dahak disebutkan, “Barang siapa terjun dari sebuah bukit untuk menewaskan dirinya maka kelak ia akan masuk neraka dalam keadaan terlempar jasadnya. Ia kekal dalam neraka selama-lamanya.”
    “Barang siapa yang meneguk racun dan racun itu menewaskan dirinya, maka racun itu akan tetap dalam genggaman tangannya sambil meneguknya di dalam neraka jahanam. la juga kekal di dalamnya selama-lamanya.”

    Dengan bunuh diri, maka seseorang akan merasakan penderitaan tiga kali, yaitu penderitaan di dunia yang mendorongnya berbuat seperti itu, penderitaan menjelang kematiannya (ajal), dan penderitaan yang kekal di akhirat nanti Welcome to neraka JAHANNAM yang mengerikan.
    Jadi Sedulur Blakasut4, Saya atas nama pribadi tidak menganjurkan sedulur untuk bunuh diri, saya hanya memvisualisasikan betapa menyakitkanya bunuh diri, Hidup dan Mati adalah takdir illahi, kita hanya bisa berdoa dan berusaha, Apabila kita sudah berdoa memohon kepada Allah dan berusaha pasti niscaya kita akan diberi petunjuk untuk menyelesaikan masalah yang kita hadapi lur. Allah maha penyayang umatnya dan Allah tidak akan memberi cobaan melebihi batas kemampuan kita. Percayalah.. Dan mari kita kuatkan iman kita agar kita dijahui dari bisikan syetan yang menggelapkan mata batin dan menyesatkan kita sedulur. Sesunguhnya Syetan adalah Musuh yang nyata Bagimu. Masa manusia derajatnya lebih tinggi dari syetan mau kalah si,,,..kita harus berjuang sedulur..!
    Semoga informasi berguna, Wassalam.




3 komentar:

Bila ada pertanyaan atau kritik silahkan tinggalkan komentar sedulur. Maturnuwun.